"Selalu menyukai datangnya pagi” ya kalimat ini serasa memberikan sugesti tersendiri di kala malam menyapa. Bertanya-tanya, berusaha menjawab teki-teki sendiri. Hal apa saja ya yang akan terjadi esok, apakah aku akan bahagia. Seperti potongan liriknya Nike Ardilla bahwa “Hidup ini Panggung Sandiwara”. Kita melakukan lakon yang dianugrahkan Tuhan dengan sebaik-baiknya. Hidup berdampingan dengan teman-teman yang berbeda di luar pribadi kita. Berdamai dengan lingkungan yang kadang tidak kondusif dan juga berdamai dengan mood yang akan berpotensi buruk dengan sepanjang hari esok. Pagi ini entah kenapa masih terngiang kata-kata indah Pak Mario Teguh acara tadi malam. Katanya “Kita itu adalah sebab kebahagiaan bagi orang lain”. Tema acara MT Super tadi malam itu “Ubud yang Damai”. Berbeda dengan biasanya, Pak Mario menyusuri damainya udara yang menyejukkan jiwa sepanjang jalan di Ubud itu. Banyak bertemu, bercakap-cakap dengan orang di yang ditemui dengan kesibukkan
Ini adalah ungkapan dari sebuah rasa, cerita perjalanan, dan bahasa yang terkadang belum menemukan bahasa yang tepat untuk diungkapkan